Catatan Harian Gowes : Muter-muter Dalam Kota Trenggalek

 Gowes kali ini dalam kota saja. Melewati jalan beraspal yang mulus. Sesekali lewat gravel. Tempat pertama yang mau saya tuju adalah alun-alun. Sebelum sampai sana saya sempat gowes melewati jalan besar maupun perkampungan. Saya kombinasikan saja keduanya. Gowes di Trenggalek meskipun lewat jala besar relatif menenangkan karena jarang sekali ketemu dengan truk atau kendaraan besar lainnay. Kecepatan berkendara orang sini juga santai.

Sampai di alun-alun Trenggalek, motret diantara teduhnya pepohonan.

Sebelum sampai di alun-alun saya sempat mampir di taman pinggiran kota, Trenggalek Agropark namanya. Taman ini berisikan berbagai macam tanaman pertanian. Sepertinya dibuat memang untuk memberi edukasi tentang pertanian bagi pengunjung. Sebentar saja saya di sini lalu lanjut gowes lagi.

Saya gowes mencoba mengikuti jalur sepeda yang ada di dalam kota. Jalur ini digambar megikuti jalan utama. Cukup menyenangkan gowes sambil mengikuti jalur ini.

Gowes mengikuti jalur sepeda yang ditandai dengan garis hijau.

Mampir di taman Trenggalek Agropark yang banyak tanaman pertanian.

Akhirnya sampai juga di alun-alun. Saya coba gowes masuk ke dalam dan ternyata memang ada jalurnya. Entah bersepeda di dalam alun-alun ini beneran diperbolehkan atau tidak. Tadi selama saya gowes di sana sih gak ada yang menegur. Di dalam alun-alun saya berhenti cukup lama utuk foto-foto.

Main basket di alun-alun Trenggalek.

Setelah itu saya gowes lagi. Melewati jalanan kota yang semakin ramai. Saya tertarik untuk mampir ke Pasar Pon, pasar yang besar sekali. Namun sayangnya ketika di sini pasarnya sepi. Belum banyak toko yang buka. Mungkin memang belum waktunya orang beraktifitas jual beli di sini. 

Mampir pasar terbesar di Trenggalek tapi sepi. Uniknya di pasar ini disediakan parkir khusus untuk sepeda yang letaknya dekat dengan pintu, menarik. Seperti pada foto, sepeda saya parkir di tempat khusus itu.

Selanjutnya setelah mengunjungi Pasar Pon, saya gowes lagi melewati jalan yang saya rasa belum pernah melewatinya. Gowes di Trenggalek tidak perlu takut kesasar karena kotanya kecil dan jalanannya mudah dikenali.

Terminal Bus Trenggalek.

Hari mulai agak siang, saya sampai di tujuan terakhir gowes kali ini yaitu Terminal Bus Trenggalek. Entahlah, saya seperti tidak punya tujuan sampai pada akhirnya mampir ke sini. Saya memang jarang punya tujuan pasti kalau gowes, maunya ya gowes aja muter-muter. Akan lebih menyenangkan kalau melewati jalan yang belum pernah saya lewati atau mampir ke tempat-tempat yang belum pernah saya kunjungi.